Koordinator Divisi Pencegahan Partisipasi Masyarakat / Humas Bawaslu Prov Sumbar, Muhammad Khadafi, didampingi Sekretaris Kabupaten ( Sekab ) Agam, Drs. H. Edi Busti, M. Si, Ketua Bawaslu Agam, Suhendra dan Wali Nagari Salareh Aia Barat, Rabuman, secara bersama melakukan pemukulan Tambua tanda dimulainya pelaksanaan kegiatan pencanangan Kampung Panwaslih Nagari pertama di Agam, yang di gelar di halaman kantor wali nagari setempat, Sabtu ( 19 / 10 ).
Padang Koto Marapak, MP
Guna meningkatkan peran serta masyarakat pada Pemilihan Umum ( Pemilu ) dan Pemilihan Kepala Daerah ( Pilkada ) yang digelar serentak secara nasional pada 27 Navember mendatang, Badan Pengawas Pemilu ( Bawaslu ) Kabupaten Agam, Povinsi Sumatera Barat ( Prov Sumbar ), menggelar kegiatan pencanangkan Kampung Pengawasan Pemilih ( Panwaslih ) Nagari di Nagari Salareh Aia Barat, Kecamatan Palembayan, Sabtu ( 19 / 10 ).
Kegiatan itu dimulai ditandai dengan pemukulan Tambua dilanjutkan penandatanganan deklarasi oleh, Koordinator Divisi Pencegahan Partisipasi Masyarakat sekaligus Humas Bawaslu Sumbar, Muhammad Khadafi, didampingi Sekretaris Kabupaten ( Sekab ) Agam, Drs. H. Edi Busti, M. Si, Ketua Bawaslu Agam, Suhendra serta Wali Nagari Salereh Aia Barat, Rabuman.
Usai pencanangan, kegiatan dilajutkan dengan meresmikan, “ Lapau ” ( Warung ) Pengawasan Partisipatif, Nagari Salareh Aia Barat.
Ketua Bawaslu Agam Suhendra, menjawab, mediapembangunan.com, ketika ditemui disela-sela acara itu menyebutkan, atas telah dicanangkannya kegiatan Kampung Panwaslih Nagari yang perdana di agam, di Nagari Salereh Aia barat, diharapkan dapat memotifasi serta meningkatkan peran serta masyarakat secara signifikan dalam pengawasan Pemilu dan Pemilihan.
Menurutnya, sesuai isi deklarasi pungsi Kampung Panwaslih yaitu, untuk mewujudkan pemilihan yang langsung, umum, bebas rahasia, jujur dan adil, selain itu juga dapat menciptakan pengawasan pemilih partisipatif masyarakat, untuk tidak ragu serta berani melaporkan jika ditemukan terjadi dugaan pelanggaran pemilihan.
” Masyarakat jangan ragu atau segan untuk melaporkan ke kami ( Bawaslu ) Agam, bila ada menemukan terjadi dugaan pelanggaran Pemilu dan Pemilihan,” ucapnya.
Secara rinci Suhendra memaparkan, bahwa kerjasama serta partisipatif aktif semua pihak terutama masyarakat sangat dibutuhkan Bawaslu dalam pengawasan Pemilu dan Pemilihan, tidak dapat dipungkiri karena keterbatasan personil yang dimiliki ditambah luasnya wilayah pengawasan, sehingga rasio personil pengawas dengan jumlah wilayah administrasi pemerintahan tidak berimbang.
Lanjutnya, peran serta masyarakat melakukan pengawasan partisipatif sangat dibutuhkan guna mewujudkan pengawasan penyelenggaraan Pemilu yang berintegritas dan berkeadilan.
“ Guna mewujutkan itu Bawaslu Agam, terus berusaha maksimal mengupayakan dukungan secara optimalkan, dari lembaga pemerintah maupun pihak terkait lainya, masyarakat, organisasi kepemudaan, pelajar, media masa dan lainnya, serta mendukung pemberdayaan lembaga independen dalam melaksanakan kegiatan pemantauan penyelenggaraan Pemilu dan pemilihan,” tukas, Suhendra.
Terpisah, Sekab Agam, Drs. H. Edi Busti, M. Si, dalam sambutanya atas nama Pemkab daerah berlambang, “ Harimau Duduk ” itu, memberikan apresiasi kepada Bawaslu Agam, atas telah dicanankannya Kampung Panwaslih Nagari di Nagari Salareh Aia Barat.
“ Pencanangan kegiatan Kampung Pawaslih Nagari di Nagari Salereh Aia Barat ini, merupakan, yang pertama di Agam, untuk itu atas nama Pemkab Agam, saya mengucapkan terima kasih kepada Bawaslu atas pencanangan kegiatan ini,” tuturnya.
Edi busti berharap, dalam Pegelaran Pilkada serentak secara nasioanal yang digelar pada, 27 November nanti, diharapkan jajaran Bawaslu Agam dapat menjalankan tugas dan pungsinya sesuai amanah dan regulasi yang turtuang di Undang – Undang Pemilu sebagai badan yang mengawasi pelaksanaan pesta demokrasi “ Rang Agam ” ( Pilkada ) dalam memilih pemimpin lima tahun kedepan.
“ Kita berharap Bawasli Agam, didukung stik holder terkait lainnya, secara bersama – sama dapat mewujudkan pagelaran Pilkada Agam, yang aman, tertib, damai, berintegrasi, tanpa hoax, politik sara dan politik uang,” tukuk , Edi Busti.
hal senada juga di sampaikan Wali Nagari Salareh Aia Barat, Rabuman, atas nama seluruh lapisan masyarakat nagari setempat, ” Nyiak Wali ” juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bawaslu Agam, atas dilaksanakannya kegiatan pencanangan Kampuang Panwalih Nagari secara perdana di nagari setempat.
” Dengan diitunjuknya dan dipercayanya Nagari Salareh Aia Barat, sebagai pilot projek pelaksanaan kegiataan pencanangan Kampung Panwasli Nagari pertama di Agam oleh Bawaslu, hal ini merupakan sebuah penghargaan besar bagi kami segenap lapisan masyarakat setempat,” terang, “ Nyiak Wali ”.
Ia menyebutkan artinya saat ini, segenap lapisan masyarakat nagari itu, mendapat kepercayaan sebagai pemetik serta pemotisifasi bagi nagari nagari lain di Agam, guna melakukan hal serupa mendirikan Kampung Panwaslih Nagari.
” Insyaallah, kedepan dalam kegiatan Kampung Panwaslih Nagari, kami segenap lapisan masyarakat Nagari Saleh Aia Barat, siap menjadi contoh bagi nagari – nagari lain di Agam, dengan harapan tujuan pembentukan kegiatan itu bisa tercapai dengan baik sesuai yang diharapkan, semakin hari semakin ke sini semakin eksis dan melekat dalam melakukan pangawasan Pemilu dan Pemilihan, “ tutup, Rabuman.( MP. 1 )